Menantikan Sang Pembebas

Category:

Description

Dahulu mental pembebas dimiliki umat Islam, saat kaum Ibu selalu memperdengarkan ide-ide besar ke telinga anak-anak mereka, saat ilmu menjadi perbincangan harian, dakwah menjadi poros dan jihad menjadi cita-cita. Tanah mereka menjadi “unavailable” untuk dijajah karena selalu tersedia berjilid-jilid generasi manusia beriman dan berilmu yang siap mati untuk mempertahankannya Namun sekarang setelah penjajahan makin berkabut, tidak banyak umat yang sadar bahwa mereka sedang terjajah. Negeri-negeri Muslim ditimpa kemunduran, dibelenggu kemiskinan, penindasan, konsumerisme juga penyakit cinta dunia. Penjajahan kian intangible dan samar, merajah mental, merasuki pikiran melalui arus syubhat dan syahwat Zaman ini menantikan datangnya para Pembebas yang dapat menguak kabut penjajahan beracun yang berlindung dibalik nafas modernisasi dan proyek-proyek pembangunan kapitalistik Lima model #medandakwah dibedah di buku ini, diulas dengan pisau bedah Islam. Bagaimana berbedanya tantangan nilai dan sistemik yang terjadi di medan dakwah #kampus, #perkotaan, #pedesaan, #perbatasan dan #digital. Walhasil akan berbeda juga kualifikasi da’i yang mampu membebaskan medan dakwah tersebut. Buku ini ditulis oleh Dr. @fika_komara seorang aktivis Muslimah dan Geostrategist yang mengazzamkan dirinya mendalami geostrategi dakwah, untuk mengembangkan model-model medan dakwah dalam konteks Geopolitik dan pembangunan manusia, semua demi cita-cita mengembalikan peradaban Islam yang mampu menyatukan Umat Muhammad di seluruh dunia

Reviews

There are no reviews yet.

Be the first to review “Menantikan Sang Pembebas”

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *